ikan laut dalam  


Deep sea angler

Gambar ini saya dapatkan saat praktek kerja lapang (PKL) di stasiun penelitian dan pengembangan teknologi perikanan dan kelautan sul sel di kabupaten Barru. dari bentuknya sih mirip deep sea angler yang sering kita lihat di buku identifikasi ikan atau buku ensiklopedia lainnya.
Ikan ini disebut pula dengan ikan pemancing/ikan lentera. gambar ini saya dapatkan tanpa sengaja saat hendak mengamati larva udang, dengan menggunakan kamera canon A480 di bawah mikroskop. mungkin ini larvanya yah..?
Kalau kita lihat hasil ekspedisi para ilmuwan yang mengeksplorasi kedalaman jurang bawah laut samudera atlantik, bentuknya mirip dengan gambar yang saya temukan di atas. Salah satu ikan baru yang sempat diangkat ke kapal oleh para ilmuwan (Census of Marine Life atau CoML) itu adalah sejenis ikan pemancing (anglerfish) yang memiliki semacam alat pancing untuk menarik mangsanya mendekat. Ikan ini berbeda dengan jenis anglerfish yang umumnya berwarna kuning, berbentuk pipih dan hidup di dasar laut. Ia berwarna cokelat, tubuhnya gembung, dan hidup di kedalaman bagian tengah.www.kompas.com/teknologi/news/0408/09/031040.jpg
Setelah melihat ikan temuan itu coba kembali kita perhatikan dan bandingkan dengan gambar di atas (mirip kan..?). Semoga temuan saya ini bisa memberikan informasi dan bahan buat ilmu hayati dan perikanan indonesia. Mari kita jaga sumber daya alam negeri ini. semoga bermanfaat...!

Read More...

reuni smun 4 watampone  

inilah generasi 2002 smun 4 watmpone saat reuni pasca lebaran 1428 h.
dari kiri ke kanan, atas ke bawah, yang berdiri dan duduk, CARI ZENDIRI Bro... siapa suruh gak datang heheheheheh...
ok..!

jaya smu ku

eits,,,
buat awal selaku ketua Ika yang baru...selamat berjuang aja fren...semoga ramadhan taun depan qta reunian lagi. tapi acaranya yang zeru lah.jangan menyanyi aja kerjanya. trus bandnya itu itu tyusss...

konser tunggal kapang..?!
tapi tak apalah
yang penting angk 2002 paling rame dan paling narzis waktu itu...!

itu sudah

Read More...

my unclespeed  

Laju

melaju.. lajulah...!
hilangkan beban hidupmu
terbang tinggi dan percikkan jauh
seiring sejuknya air

teriakkan kebenaran !
sekeras suara putaran mesin
bergemuruh melawan ombak
dan derasnya arus..

hilangkan kedengkianmu..!
karena hari ini harus lebih baik dari kemarin.

Read More...

bening  

Read More...

be the technopreneur  

Technopreneur Kampus

Jepang mempatenkan tempe yang menjadi makanan pokok di Indonesia,

Malaysia pun ikut mematenkan batik yang kita kenal sebagai hasil karya bangsa Indonesia...

Mendengar itu, kita bisa saja berang. Namun itulah realitasnya, bangsa yang menguasai informasi, komunikasi dan teknologi adalah bangsa yang bisa bersaing di era globalisasi saat ini. Jepang juga Malaysia serta negara maju lainnya tidak hanya mempertahankan wilayah teritorialnya, tapi juga produk dalam negeri hasil karya. Setiap hasil karya mereka lindungi dengan cara memberikan paten (HaKI). Sehingga perorangan, kelompok, atau negara lain harus membayar jika menggunakan produk tersebut.

Indonesia kaya akan sumber daya alam, juga banyak produk dalam negeri yang telah dihasilkan oleh anak Indonesia. Namun kurangnya penguasaan teknologi, informasi dan komunikasi, akhirnya kita kalah bersaing dengan bangsa lain. Sebab sumber daya alam bukan lagi faktor utama dalam kesuksesan suatu bangsa. Harus ada pengetahuan, kreatifitas, dan inovasi di bidang teknologi. Sebab bangsa yang besar adalah bangsa yang menguasai teknologi.

Saatnya mahasiswa unhas menghasilkan karya di bidang teknologi. Sebab bangsa ini akan dipandang bila bisa menghasilkan produk-produk inovasi di bidang teknologi. Kegiatan hasil kerjasama Unhas bersama Recognition and Mentoring Program IPB (RAMP-IPB) ini diharapkan mampu menumbuhkembangkan sikap invensi dan inovasi serta meningkatkan kemampuan technopreneurship mahasiswa Indonesia.

Oleh karena itu dalam rangka meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menyediakan solusi teknologi dalam pemecahan masalah di masyarakat, tahun ini RAMP-IPB telah menyeleksi beberapa proposal dari mahasiswa. Diantaranya produk yang dianggap inovasi kreatif adalah WM Box untuk menciptakan semangka dan melon kotak dari mahasiswa Brawijaya. Pemanfaatan rumput laut untuk bahan baku mie basah dari mahasiswa Brawijaya. Pemanfaatan buah pohon nyamplung (Calophyllum inophyllum ) sebagai pengganti minyak tanah hasil inovasi mahasiswa Universitas Nusa Tenggara Barat. Dari Unhas ada tiga inovasi yang terpilih yaitu, monokrom Y untuk menghitung kepadatan sel Chlorella, Whey sebagai minuman segar, serta peningkatan efisiensi reproduksi kambing dengan inseminasi buatan. (semoga bermanfaat bro..!)

Semoga ini menjadi awal bangkit dan terciptanya karya agung bangsa indonesia. Sebuah teknologi yang berpihak dan mengarah ke masyarakat. Sebuah teknologi kerakyatan untuk kesejahteraan.

Bangkit bersama kita membangun negeri yang makin terpuruk ini.

MERDEKA...!!!

Read More...